Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu
keadaan yang menggambarkan peningkatan Produk Domestik Bruto(PDB) dari
masyarakat suatu negara. Pertum- buhan ekonomi terjadi jika ada kenaikan PDB
dari tahun sebelumnya dengan mengabaikan pertumbuhan penduduk negara. Jadi
pertumbuhan ekonomi adalah suatu kenaikan yang mengindikasikan terjadinya kenaikan
PDB suatu negara tanpa memandang apakah kenaikan tersebut lebih besar atau lebih
kecil dari tingkat pertumbuhan penduduk negara tersebut. Ini bukan berarti
pertumbuhan penduduk tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, seperti
teori yang telah kita ketahui penduduk suatu negara dapat menjadi faktor
penghambat dan pendorong pembangunaan ekonomi negara tersebut. Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu proses
peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan melewati tahap-tahap tertentu
sebelum mencapai tingkat yang tertinggi. Berbicara masalah kesejahteraan
tentunya tidak terlepas dari laju pertumbuhan penduduk yang dapat mempengaruhi
perndapatan per-kapita yang menjadi tolak ukur kesejahteraan penduduk suatu
negara. Pembangunan ekonomi adalah sarana untuk meningkatkan produksi
masyarakat sehingga dengan meningkatnya produksi masyarakat akan semakin
meningkat pula pendapatan nasional. Semakin besar pendapatan nasional semakin
besar pertumbuhan ekonomi.
Produksi masyarakat dapat dirangsang
melalui berbagai kebijakan pemerintah baik dibidang fiskal maupun moneter.
Sehingga diharapkan peningkatan produksi tersebut dapat meningkatkan harga
faktor-faktor produksi dan mendorong investasi serta menyerap tenaga kerja baru
dan akhirnya pendapatan yang diperoleh masyarakat juga ikut meningkat. Akan
tetapi peningkatan pendapatan masyarakat akan menyebabkan prilaku masyarakat
cenderung lebih konsumtif. Disamping keadaan tersebut akan menyebabkan kenaikan
harga-harga atau inflasi karena permintaaan barang dan jasa yang tinggi,
tuntutan para pekerja untuk mendapatkan upah atau gaji yang lebih tinggi juga
akan menyebabkan biaya produksi semakin tinggi dan para pengusaha yang tidak
ingin kehilangan keuntunganya kembali akan menaikan harga barang dan jasa yang
dihasilkan. Disinilah peran pemerintah dalam stabilitas pertumbuhan ekonomi
yang kembali dapat dilakukan melalui kebijakan fiskal dan moneter. Bagi negara
berkembang seperti Indonesia pertumbuhan ekonomi yang berarti perluasan
kegiatan ekonomi adalah satu-satunya cara untuk meningkatkan penghasilan
masyarakat dan membuka lapangan kerja baru. Sementara itu, stabilitas ekonomi
adalah satu-satunya cara untuk mengatasi agar penghasilan masyarakat yang
diupayakan meningkat tidak digrogoti oleh kenaikan harga. Sebab pertumbuhan
ekonomi yang tinggi saja tidak ada gunanya apabilah tingkat inflasi yang
ditimbulkan juga tinggi. Maka diupayakan pertumbuhan ekonomi setinggi mungkin
dan inflasi yang ditimbulkan serendah mungkin.
Di zaman globalisasi seperti saat ini,
persaingan produk begitu ketat. Masyarakat ditawarkan berbagai macam merk produk yang sejenis baik produk domestik
maupun produk yang diasilkan oleh negara lain. Apabilah produk luar negari
lebih diminati oleh masyarakat kita, tentunya nasib produk dalam negeri
kedepanya akan terpuruk akibat kalah dalam persaingan pasar. Untuk mengatasi
hal ini disamping terus mengupayakan peningkatan kualitas produk yang
dihasilkan dengan melakukan pelatihan dan pendidikan juga diperlukan beberapa
kebijakan-kebijakan khusus untuk menekan melambungnya biaya produksi yang bisa
disebabkan oleh berbagai faktor seperti ketersediaan bahan baku, sumber energi,
tuntutan upah para pekerja,
infrastruktur dan sebagainya agar harga produk dalam negeri dapat bersaing
dengan produk luar negeri yang dikenal lebih murah. Namun hal tersebut belum
cukup untuk membuat produk domestik menang dalam
persaingan bebas khususnya dipasar domestik.
Pola hidup masyarakat kita yang lebih
tertarik dengan produk buatan luar negeri juga harus dirubah karena hal tesebut
dapat mempengaruhi produksi masyarakat atas permintaan barang atau jasa yang
dihasilkan. Oleh sebab itu, kita sebagai masyarakat indonesia yang baik dan sedikit banyak telah mengetahui
masalah-masalah tersebut untuk lebih mencintai produk-produk negara kita terlebih
lagi akan lebih baik apabilah kita mampu
mensosialisasikan arti pentingnya penggunaan produk dalam negeri terhadap
pertumbuhan ekonomi negara kita kepada masyarakat umum. Sebab penggunaan produk
dalam negeri dapat mendorong pengusaha menigkatkan produksi barang/jasa dalam
negeri seperti yang telah saya uraikan sebelumnya produksi masyarakat yang
meningkat disamping dapat meningkatkan harga barang-barang modal juga akan
menyerap tenaga kerja baru yang artinya pendapatan masyarakat meningkat, jika pendapatan masyarakat
meningkat maka pendapatan nasional ikut meningkat jika pendapatan nasional
meningkat maka pertumbuhan ekonomi juga meningkat. Dengan kata lain apabilah kita terus menggunakan atau
mengkonsumsi produk buatan negara kita secara tidak langsung kita telah memberikan
kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi negara kita ini dimasa yang akan datang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar